Cara membuat Hotspot dengan mikroTIK

A. Alat dan Bahan
- Mikrotik yang memliki wireless
- Komputer/Laptop yang dapat akses ke mikrotik
B. Latar belakang dan Pengertian

Kebanyakan orang mempunyai presepsi bahwa hotspot merupakan lokasi dimana orang dapat mendapat akses internet, namun dalam mikroTIK hotspot memilik artian berupa system yang digunakan untuk memberikan layanan akses internet di area publik. dan hotspot biasanya menggunakan proses autentifikasi agar jaringannya tetap terjaga walau bersifat publik, proses autentifikasi tersebut biasanya menggunakan protocol HTTP/HTTPS. juga kebanyakan orang berpresepsi bahwa hotspot itu identik dengan wireless padahal hotspot dapat menggunakan jaringan berkabel. 
jadi cara kerja hotspotnya sebagai ini, sebelum user mengakses internet user akan dialihkan ke halaman login untuk mengautentifikasikan terlebih dahulu, halaman loginya kurang lebih seperti ini :

setelah mengautentifikasinya tepat dengan menggunakan user dan password yang benar maka router akan mengautentifikasi client di hotspot system lalu hotspos system akan memanggil popup halaman seperti ini :

setelah itu user sudah dapat mengakses internet, jika ingin mengakhri hotspot user hanya harus menekn tombol log off yang ada pada popup halaman status seperti gambar diatas. 

Cara mengkonfigurasi hotspot yang pertama adalah, 
buka mikroTIKnya terlebih dahulu, lalu pilih IP --> Hotspot

 setelah itu akan muncul kolom seperti ini 

 setelah muncul langsung saja pilih Hotspot Setup untuk mengkonfigurasi Hotspotnya, lalu kita akan diminta menentukan ethernet yang akan digunakan untuk hotspotnya setelah selesai menentukan klik next, selanjutnya

kita akan diminta mengkonfigurasi local addressnya namun biasanya sudah default sesuai dengan pengkonfigurasian yang sudah dilakukan pada interfece ethernet yang sebelumnya sudah dipilih dan jangan lupa untuk mencentang masquerade networknya. selanjutnya

kita diminta lagi untuk mengkonfigurasi address pool dan biasanya sudah ada secara default disesuaikan dengan IP Address yang sebelumnya sudah dikonfigurasi. bisa langsung klik next lalu selanjutnya

kita diminta memilih certificatenya dan secara default sudah disediakan oleh mikroTIK dengan memilih none. selnjutnya

kita diminta untuk mengisi SMTP Server lebih bail diisi secara default lalu pili next lagi. selanjutnya

kita diminta memasukan DNS Servernya dan biasanya sudah terisi secara default sesuai dengan konfigurasi di interfacenya sebelumnya.

terakhir kita bisa memasukan domain namenya untuk halaman loginnya bisa diisi sesuai dengan keinginan. 

terakhir akan muncul kotak dialog sepert ini langsung klik ok lalu hotspot sudah dapat digunakan.